WARTALIDIK, MANADO – Wakil Gubernur, Drs Steven OE Kandouw, mengungkapkan bahwa Perayaan Cap Go Meh Imlek 2575 yang diadakan oleh Umat Tridharma Kota Manado menjadi simbol persatuan, kehidupan yang damai, dan harmonis antara masyarakat.
Penyampaian tersebut dilakukan oleh Wagub Kandouw saat menghadiri Perayaan Cap Go Meh Umat Tridharma Kota Manado yang dihelat di Kawasan Pecinan alias Kampung Cina Manado, pada Sabtu (24/02/2024).
Wagub Kandouw menjelaskan bahwa Perayaan Cap Go Meh 2575 mencerminkan kehidupan masyarakat, bukan hanya bagi Umat Tridharma, tetapi juga bagi penduduk Kota Manado dan Sulawesi Utara secara keseluruhan.
Oleh karena itu, atas nama Pak Gubernur Olly Dondokambey Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara, Wagub Kandouw memberikan ucapan selamat atas digelarnya Perayaan Cap Go Meh Imlek 2575.
“Marilah kita sukseskan acara ini dan ikuti dengan penuh kebaikan, karena perayaan ini menjadi simbol persatuan, kedamaian, dan kehidupan harmonis bagi masyarakat Sulawesi Utara,” ujar Wagub Kandouw.
Cap Go Meh merupakan bagian dari rangkaian perayaan Imlek atau Tahun Baru Cina. Biasanya, Cap Go Meh diadakan pada hari ke-15 setelah pergantian tahun. Pada tahun ini, Perayaan Cap Go Meh jatuh pada Sabtu (24/02).
Istilah Cap Go Meh berasal dari bahasa Hokkien, yaitu Chap Go Meh (十五冥) yang berarti malam kelima belas. Cap Go Meh menandai akhir dari rangkaian perayaan Tahun Baru Imlek yang dilakukan setiap tanggal 15 pada bulan pertama penanggalan Tionghoa.
Secara umum, istilah Cap Go Meh digunakan oleh masyarakat Tionghoa di Indonesia. Di Tiongkok, mereka lebih sering menyebutnya sebagai Festival Lampion.
Pada Perayaan Cap Go Meh, masyarakat Tionghoa biasanya mengadakan pawai di jalan-jalan yang diiringi dengan pertunjukan Barongsai yang dimulai dari Klenteng. Selain itu, masyarakat juga membuat lampion yang dipasang di jalan-jalan utama.
Di Kota Manado, Perayaan Cap Go Meh ditandai dengan penampilan Encek Pia, Tangsin, atau Goan Siaw. Perayaan ini sangat dinanti dan diminati oleh wisatawan mancanegara maupun lokal. Bahkan, Perayaan Cap Go Meh telah masuk ke dalam kalender agenda pariwisata Kota Manado.(*)